Temuan lain dalam laporan ini menunjukkan bahwa hampir sepertiga dari serangan tahun lalu ditujukan kepada negara-negara Eropa.
Meskipun demikian, meskipun jumlah serangan phishing menurun sebesar 44% pada tahun lalu dibandingkan dengan tahun 2022, perlu diingat bahwa perkembangan kecerdasan buatan kini dapat mempercepat serangan tersebut.
(hil/hil)