Menkop: Peran Gen Z Dapat Membawa Kopdes Merah Putih Lebih Modern

Menkop: Peran Gen Z Dapat Membawa Kopdes Merah Putih Lebih Modern
Menkop: Peran Gen Z Dapat Membawa Kopdes Merah Putih Lebih Modern
0 Komentar

Surabaya – Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono masa depan koperasi Indonesia berada di tangan Gen z. Energi, kreativitas, dan keberanian generasi Gen Z akan menentukan arah pengembangan koperasi ke depan terutama dengan hadirnya Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

“Melalui kemampuan digital marketing, koneksi bisnis online sampai inovasi produk dan layanan, Gen Z dapat membawa Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melompat lebih cepat dan modern,” kata Menkop saat menjadi narasumber di acara “Indonesia Punya Kamu” yang diselenggarakan Garuda TV dan Universitas Airlangg (UNAIR), di Surabaya, Senin (24/11).

Hadir dalam acara tersebut Staf Khusus Presiden Bidang EKonomi Kreatif Yovie Widianto, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Walikota Surabaya Eri Cahyadi, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni UNAIR Mochamad AMin Alamsjah, Direktur Pemberitaan Garuda TV Elly Husin dan ratusan mahasiswa UNAIR.

Baca Juga:Kemenkop dan PLN EPI Jalin Kerja Sama Kembangkan Ekosistem Biomassa Berbasis KoperasiKemenkop Optimalisasi Simkopdes Data Terintegrasi dan Efisiensi Kopdes Merah Putih

Menkop mengatakan sekitar 80 ribu lebih Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih akan menciptakan ekosistem ekonomi yang baru dan kuat di Indonesia. Koperasi yang selama ini dianggap kecil dan diremehkan, akan menjadi kekuatan ekonomi yang besar dan menjadi mesin pertumbuhan di Indonesia.

Menkop menyampaikan koperasi adalah amanat konstitusi dan sesuai dengan karakter masyarakat Indonesia. Namun, hampir 30 tahun terakhir, ekonomi rakyat di desa makin tersisih oleh tengkulak, rentenir, dan pinjol.

Banyak desa masih minim listrik, internet, obat, hingga harga barang yang lebih mahal dari kota. Oleh sebab itu, Presiden Prabowo menegaskan pembangunan ekonomi harus dimulai dari bawah, dari desa.

Melalui Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pemerintah ingin mengubah masyarakat desa menjadi subjek ekonomi. Kopdes akan menyalurkan kebutuhan warga, menjadi offtaker produk desa, menampung hasil panen dan ikut menyalurkan bantuan pemerintah.

Ekosistem ini diharapkan menciptakan jutaan lapangan kerja, terutama bagi anak muda yang menjadi penentu masa depan koperasi.

Menkop juga mengemukakan, sejunlah usaha besar di dunia ini sebenarnya dikelola oleh koperasi, seperti FC Barcelona dan Rabobank. Ini menunjukkan bahwa koperasi bisa menjadi kekuatan ekonomi besar. Dengan rencana lebih dari 80 ribu Kopdes/Kel Merah Putih, yang fokus pada menggerakkan produk dalam negeri, koperasi Indonesia juga bisa tumbuh setara industri besar.

0 Komentar