Penangkapan Pelaku Pembajakan Manga dari One Piece sampai Jujutsu Kaisen Terungkap!

Penangkapan Pelaku Pembajakan Manga/foto ilustrasi via/shogi-pineapple.com
Penangkapan Pelaku Pembajakan Manga/foto ilustrasi via/shogi-pineapple.com
0 Komentar

REALITAKITA – Industri manga telah menjadi salah satu kekuatan utama yang memperlihatkan prestasi Jepang secara global.

Namun, selama beberapa dekade terakhir, perusahaan penerbit manga di Jepang telah aktif melacak dan melaporkan individu yang terlibat dalam pembajakan atau penyebaran ilegal karya-karya mereka, yang sering disebut sebagai ‘leakers’ atau ‘pengedar ilegal’.

Baru-baru ini, kepolisian Prefektur Kumamoto telah berhasil menangkap dua orang yang bekerja sebagai manajer perusahaan di Tokyo terkait pelanggaran Undang-Undang Hak Cipta.

Baca Juga:Perkembangan Terbaru POCO F6 Ungkap Spesifikasi ‘SM8635’ yang MenggiurkanKaos Kolaborasi Uniqlo X Capcom Merayakan 40 Tahun, Cek Bocoran Harganya disini

Investigasi yang dilakukan oleh Markas Besar Investigasi Gabungan Polisi Prefektur Nigata mengungkapkan bahwa para tersangka ini terlibat dalam perolehan dan penyebaran materi dari majalah Weekly Shonen Jump, yang diterbitkan oleh perusahaan Shueisha, sebelum tanggal resmi rilis.

Shueisha, sebagai penerbit utama bagi berbagai judul populer seperti One Piece, Jujutsu Kaisen, Boruto, dan lainnya, telah menanggapi penangkapan ini dalam sebuah pernyataan kepada media.

Mereka menyatakan bahwa tersangka diduga memperoleh materi manga sebelum tanggal rilis, mendigitalkannya, dan mengunggahnya ke situs-situs bajakan tanpa izin resmi.

Praktik kebocoran ini tidak hanya merugikan perusahaan penerbit, tetapi juga mengurangi antusiasme pembaca yang menantikan rilis resmi dari serial tersebut.

Penulis manga juga merasa kecewa dengan situasi ini.

Oleh karena itu, Shueisha menekankan pentingnya penindakan hukum terhadap pembajakan dan pengedar ilegal sebagai langkah untuk melindungi karya-karya kreatif dan memastikan pengalaman membaca yang lebih menyenangkan bagi penggemar manga.

Shueisha menegaskan bahwa penangkapan para pelaku ilegal ini merupakan langkah maju dalam menangani masalah pembajakan manga.

Mereka berkomitmen untuk terus mengambil tindakan yang diperlukan guna melindungi hak cipta dan memastikan pembaca dapat menikmati karya manga dengan aman dan sesuai aturan.

Baca Juga:Detail Spesifikasi dan Desain Redmi A3 Terungkap Sebelum PeluncuranKacamata (AR) Apple Vision Pro dibongkar, ternyata memiliki banyak sekali baut

Sebagai penerbit yang memegang beberapa judul manga teratas, seperti Dragon Ball, Naruto, dan Jujutsu Kaisen, Weekly Shonen Jump berperan sebagai ‘rumah’ bagi karya-karya tersebut dan berkomitmen untuk melindungi integritas mereka.

(hil/hil)

0 Komentar