CEO TikTok China Mengundurkan Diri, ByteDance Persiapkan Jabatan Khusus

CEO TikTok China Mengundurkan Diri/foto dok Douyin
CEO TikTok China Mengundurkan Diri/foto dok Douyin
0 Komentar

REALITAKITA – Pekan ini, ByteDance, induk perusahaan TikTok, mengumumkan bahwa CEO TikTok China Douyin, Zhang Nan, telah mengundurkan diri dari jabatannya.

Douyin, yang dikenal sebagai versi TikTok untuk pengguna di China, sering disebut sebagai ‘TikTok China’.

Zhang, yang dikenal dengan nama Inggrisnya, ‘Kelly’, mengumumkan pengunduran dirinya melalui akun pribadi WeChat-nya.

ByteDance juga telah mengonfirmasi kabar tersebut.

Baca Juga:Penipuan Gaya Baru Menyebar di Instagram-Facebook, Begini Cara MengenalinyaFitur Rahasia WhatsApp Secret Code, Potensi Dampak Negatif pada Kesetiaan Hubungan

Selanjutnya, Zhang akan bergabung dengan tim Jianying, sebuah aplikasi pengeditan video yang juga dimiliki oleh ByteDance.

Namun, posisi spesifiknya di Jianying tidak diumumkan.

Seperti dikutip CNBC pada rabu 7 Febuari 2024, Ia menyatakan bahwa akan membantu dalam pengembangan produk di Jianying, khususnya menghadapi era teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligent/AI).

Jika Douyin dapat dianggap sebagai TikTok China, maka Jianying dapat dianggap sebagai CapCut China.

Menurut laporan firma riset DataAi pada bulan September, CapCut adalah aplikasi kedua dari ByteDance yang mencapai pengeluaran pengguna sebesar US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,5 triliun.

CapCut juga telah berhasil menarik basis pengguna sebanyak 490 juta orang.

Zhang telah bekerja di ByteDance selama 10 tahun dan merupakan salah satu pemimpin utama yang turut mengembangkan Douyin hingga menjadi platform video pendek terkemuka di China.

Ia melapor langsung kepada CEO ByteDance, Liang Rubo, sebagai Kepala Grup Douyin.

Zhang juga masuk dalam daftar Forbes sebagai salah satu perempuan paling berpengaruh pada tahun 2020.

Baca Juga:Debut Global Xiaomi 14 Series Meluncur pada 25 Februari!Inovasi Terbaru Nokia G22, Varian ‘So Peach’ dan Fitur Perbaikan Sendiri!

Selain Douyin, Zhang juga mengawasi aplikasi agregator berita Toutiau yang dimiliki oleh ByteDance.

Sebelum bergabung dengan ByteDance, Zhang merupakan pendiri dari aplikasi berbagi foto yang populer, Tubo, sebelum kemudian diakuisisi oleh ByteDance pada tahun 2014.

(hil/hil)

0 Komentar