Cara agar tidak tertipu bot WhatsApp:
- Hati-hati dengan bot yang meminta informasi pribadi. Bot WhatsApp yang sah tidak akan meminta informasi pribadi, seperti nomor kartu kredit, kata sandi, atau alamat rumah.
- Hati-hati dengan bot yang menawarkan sesuatu yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Jika bot menawarkan sesuatu yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, kemungkinan besar itu adalah penipuan.
- Jangan pernah mengklik tautan atau membuka lampiran dari bot yang tidak Anda kenal. Tautan dan lampiran ini dapat mengandung malware yang dapat membahayakan perangkat Anda.
- Perbarui aplikasi WhatsApp Anda secara berkala. Pembaruan aplikasi WhatsApp biasanya menyertakan perbaikan keamanan yang dapat membantu melindungi Anda dari penipuan.
Berikut adalah beberapa contoh penipuan bot WhatsApp yang umum terjadi:
- Penipuan investasi: Bot akan menawarkan peluang investasi yang menggiurkan, tetapi sebenarnya adalah penipuan.
- Penipuan hadiah: Bot akan memberi tahu Anda bahwa Anda telah memenangkan hadiah, tetapi Anda harus membayar biaya pengiriman atau biaya lainnya untuk menerimanya.
- Penipuan malware: Bot akan mencoba menginfeksi perangkat Anda dengan malware.
Jika Anda merasa telah tertipu oleh bot WhatsApp, Anda dapat melaporkannya ke WhatsApp. Anda juga dapat melaporkannya ke polisi.
Berikut adalah cara melaporkan bot WhatsApp ke WhatsApp:
- Buka aplikasi WhatsApp.
- Ketuk ikon tiga titik di sudut kanan atas.
- Pilih “Bantuan”.
- Pilih “Laporkan masalah”.
- Pilih “Bot”.
- Pilih bot yang ingin Anda laporkan.
- Pilih “Laporkan”.
WhatsApp akan meninjau laporan Anda dan mengambil tindakan yang sesuai.
Baca Juga:Trik Menyadap WhatsApp dengan Nomor Hp, Cek Chat WA Pacar Tanpa Ribet!FANTASTIS! 5 Jenis Perangko Kuno Indonesia untuk Kolektor, Mulai Rp. 400.000 Per Lembar!
Semoga penjelasan tentang cara membuat bot whatsapp untuk pemula ini dapat bermanfaat! (Jni)