2 Cara Agar Status WA Tanpa Pecah Dan Tetap Kualitas Bagus

Cara Agar Status WA Tanpa Pecah

REALITAKITA – Ingin kualitas status WhatsApp agar tidak pecah dan belum mengetahui caranya? jangan hawatir kami disini akan memberikan cara agar status WA tanpa pecah dan tetap berkualitas.

Baiklah RKlovers, terdapat beberapa cara agar status WA tanpa pecah yang perlu kamu ketahui karena cara agar status WA tanpa pecah ini bisa membantu status WhatsApp kamu berkualitas HD.

Oleh karena itu, untuk mempelajari mengenai cara agar status WA tanpa pecah mari simak penjelasan yang telah realitakita.com terapkan di bawah ini.

Banyak yang mencari cara untuk menghindari pecahnya status WhatsApp saat diunggah, terutama karena masalah umum yang sering terjadi pada foto dan video yang diterbitkan.

Fitur status WA merupakan bagian dari aplikasi obrolan WhatsApp, memungkinkan pengguna untuk membagikan berbagai jenis konten, mulai dari teks hingga gambar dan video kepada kontak yang tersimpan dalam daftar WhatsApp.

Durasi tampilan status ini terbatas hingga 24 jam sebelum otomatis menghilang dari layar kontak.

Bagi para pengguna yang sering membagikan status, informasi mengenai cara menghindari pecahnya status WA sangatlah berharga.

Namun, perlu dicatat bahwa status WA hanya dapat membagikan foto dan video dengan kualitas rendah.

Dengan demikian, jika pengguna memiliki foto atau video dengan kualitas tinggi, ketika diunggah sebagai status WA, kemungkinan besar hasilnya akan pecah dan kurang menarik secara visual.

Seberapa besar resolusi foto atau video yang dapat diunggah pada status WA? Batasan maksimum untuk foto atau video dalam status WA adalah 200 KB, sebuah resolusi yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan ukuran file standar yang dihasilkan oleh perangkat Android atau iOS, yang umumnya berada di atas 1 MB.

Misalnya, jika ukuran awal dari foto atau video adalah 20 MB, saat diunggah sebagai status WA, file tersebut akan diolah menjadi 100 kali lebih kecil hingga mencapai 200 KB.

Oleh karena itu, hasilnya seringkali tampak buram atau pecah setelah proses pengompresan ini.