DPRD Dukung Subang Jadi Daerah Ramah Investasi Dorong Perizinan Cepat dan Bebas Pungli

DPRD Dukung Subang Jadi Daerah Ramah Investasi Dorong Perizinan Cepat dan Bebas Pungli
DPRD Dukung Subang Jadi Daerah Ramah Investasi Dorong Perizinan Cepat dan Bebas Pungli
0 Komentar

SUBANG-Dalam upaya menjadikan Kabupaten Subang sebagai kawasan yang ramah investasi, Anggota DPRD Kabupaten Subang dari Fraksi Gerindra Zainal Mufidz, menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah strategis untuk menarik investasi yang berkelanjutan dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Zainal menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong penyederhanaan proses perizinan, pelayanan publik yang cepat dan transparan, serta memastikan tidak ada praktik pungutan liar (pungli) dalam setiap tahapan perizinan.

“Kami terus mendorong penyederhanaan proses perizinan dan pelayanan yang transparan, cepat, serta bebas dari pungli agar investor merasa nyaman dan aman berinvestasi di Subang,” ujarnya.

Baca Juga:Ketua Fraksi PDI Perjuangan Subang Minta Pencairan Insentif Guru Ngaji DitundaGuru Ngaji dan Tenaga Honorer Madrasah di Subang Datangi DPRD, Pertanyakan Insentif yang Belum Cair

Menurutnya, sebagai bagian dari Kawasan Strategis Rebana, Subang memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Barat.

Ia menambahkan bahwa momentum ini harus dimanfaatkan secara maksimal untuk menarik investasi yang berdampak luas bagi masyarakat.

“Setiap investasi yang masuk harus membawa manfaat bagi warga Subang, terutama dalam hal penyerapan tenaga kerja lokal dan peningkatan kapasitas SDM,” tambah ketua Komisi IV DPRD Subang.

Zainal juga menekankan pentingnya komitmen Pemerintah Daerah dalam memberikan kepastian hukum dan rasa aman kepada para investor, yang menjadi pondasi penting dalam menciptakan iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan.

Selain itu, ia mengingatkan bahwa investasi yang masuk harus tetap berlandaskan pada prinsip pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan, agar pertumbuhan ekonomi tidak mengorbankan kelestarian alam dan kualitas hidup generasi mendatang.

Pernyataan ini senada dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menyatakan komitmennya untuk mengawal langsung proses pembangunan pabrik mobil listrik PT BYD Motor Indonesia di Kabupaten Subang.

Dalam unggahannya di media sosial pada Minggu (6/4/2025), Dedi menyebut bahwa proyek tersebut merupakan langkah strategis untuk memajukan industri otomotif ramah lingkungan dan menciptakan lapangan kerja.

Baca Juga:Ketua DPRD Subang Dukung Reformasi Birokrasi RSUD Minta Tidak Persulit MasyarakatAnggota DPRD Subang Albert Anggara Putra Minta Bupati dan Gubernur yang Dilantik Benahi Drainase di Pantura

“Harus mendorong investasi agar berjalan cepat. Proses perizinannya tak boleh berliku-liku. Saya buktikan hari ini, saya selalu memberikan advokasi,” kata Dedi.

Ia juga menegaskan tidak akan ada kompromi terhadap praktik-praktik yang merugikan rakyat dan dunia usaha, seperti mafia tanah atau oknum yang menghambat proses investasi.

0 Komentar