RealitaKita – Kehadiran Oppo Find X8 Pro menjadi perhatian serius bagi jajaran ponsel flagship premium. Hal ini dikarenakan hasil benchmark perangkat tersebut sangat mengesankan dengan nilai yang sangat tinggi.
Oppo Find X8 Pro baru saja menjalani pengujian menggunakan Antutu. Perangkat ini ditenagai oleh chipset terbaru dari MediaTek, yaitu Dimensity 9400 SoC.
Hasil pengujian menunjukkan skor sebesar 2.880.558, yang jauh melampaui perangkat yang menduduki peringkat pertama dalam daftar ponsel terkencang versi Antutu saat ini.
Baca Juga:Tecno Pova 6 Pro 5G, Smartphone Gaming Harga Rp 3 JutaanGalaxy S24 FE Pakai Exynos 2400e, Apa Bedanya dengan Exynos 2400?
Ponsel Android terkencang hingga Agustus 2024 adalah ZTE Red Magic 9S Pro+. Perangkat ini menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan RAM 16 GB, dengan hasil benchmark mencapai 2.127.528.
Meskipun hasil benchmark Dimensity 9400 SoC sangat mengesankan, chipset ini belum bisa terlalu percaya diri. Hal ini disebabkan oleh kemungkinan skor tersebut akan dikalahkan oleh perangkat yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 4, yang dijadwalkan diumumkan pada Oktober mendatang.
Chipset Dimensity 9400 SoC juga akan dirilis pada bulan yang sama. Konon, chipset ini akan dilengkapi dengan konfigurasi 1 inti Cortex-X5 yang beroperasi pada 3,4 GHz, 3 inti Cortex-X4 dengan kecepatan 3,3 GHz, serta 4 inti Cortex-A720 dengan kecepatan 2,4 GHz. Chipset ini dibuat dengan proses manufaktur 3nm N3E generasi kedua dari TSMC.
Oppo Find X8 Pro diperkirakan akan diluncurkan setelah MediaTek mengumumkan chipset Dimensity 9400 SoC. Kabar baiknya, ponsel ini dipastikan akan dirilis di Indonesia.
Tanda-tanda peluncurannya sudah terlihat, mengingat Oppo Find X8 Pro telah memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dengan nilai TKDN sebesar 36,65%.
Selain varian Pro, terdapat juga versi Find X8 dengan kode CPH2651 yang juga memiliki nilai TKDN sebesar 36,65%. Yang mengejutkan, perangkat ini sudah lolos uji dari SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Artinya, peluncurannya di Indonesia sudah semakin dekat.