RealitaKita – Google Doodle pada hari ini menyoroti rendang, hidangan khas Minangkabau yang diakui sebagai salah satu makanan terenak di dunia. Doodle ini dapat ditemukan di halaman utama mesin pencarian Google, menampilkan ilustrasi rendang yang disajikan lengkap dengan cobek serta beragam bumbu dapurnya seperti bawang putih, jahe, serai, cabai, bunga lawang, dan santan kelapa.
Menurut laman resmi Google, pada tanggal 21 Agustus, rendang secara resmi diakui sebagai hidangan nasional Indonesia dan telah ditetapkan sebagai warisan budaya takbenda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
Pada hari yang sama, Gubernur Sumatera Barat menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia untuk acara memasak rendang online terbesar yang pernah diadakan.
Baca Juga:Rotasi Besar di Kominfo: Dua Dirjen Mundur, Wamen Baru DilantikKominfo Siapkan Regulasi AI Lebih Kuat di Akhir Masa Jokowi
Sejarah rendang sendiri dapat ditelusuri kembali ke abad ke-16. Meski suku Minangkabau mengadopsi teknik kari dengan menggunakan banyak rempah-rempah dan santan, mereka memasak hidangan ini dalam waktu yang lebih lama hingga kuahnya mengental, menghasilkan hidangan yang lebih padat dan tidak berkuah.
Proses memasak yang panjang ini menghasilkan rendang dengan tekstur empuk dan cita rasa yang kaya. Berkat berkembangnya migrasi dan perdagangan di Asia Tenggara, rendang semakin populer di negara lain seperti Malaysia dan Singapura.
Berbagai sentuhan budaya di setiap wilayah memberikan nuansa baru pada hidangan klasik ini. Misalnya, di Filipina, rendang dibuat dengan campuran rempah asli yang dikombinasikan dengan palapa dan gula muscovado yang berasal dari sari tebu.
Meskipun demikian, rendang tetap dikenal sebagai kuliner asli Indonesia. Rendang juga pernah dinobatkan sebagai makanan terenak nomor satu di dunia oleh CNN International pada tahun 2017.
Pengakuan ini semakin memperkuat posisi rendang sebagai salah satu hidangan terbaik yang dimiliki Indonesia. Apakah kamu juga menyukai rendang?