Menurut ibu korban, anaknya tidak berani melawan karena adiknya yang masih duduk di kelas 7 juga diancam oleh Geng Tai.
Ibu korban juga mengungkapkan bahwa intimidasi ini sudah berlangsung sejak tahun sebelumnya, namun pihak sekolah tidak memberikan tindakan yang tegas.
Oleh karena itu, ibu korban melaporkan kasus ini ke polisi dan meminta keadilan bagi anaknya.
Baca Juga:Cara Scan Dokumen di iPhone Tanpa Aplikasi Tambahan, Dengan Mudah dan Cepat!Cara Scan Barcode di Galeri iPhone Tanpa Aplikasi, Solusi Praktis
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi, mengatakan bahwa pihaknya telah mengecek kondisi korban yang saat ini sedang dirawat di rumah sakit. Korban dilaporkan mengalami sejumlah luka akibat dari intimidasi tersebut.
“Memang ada luka, untuk detail luka tersebut, kita masih menunggu hasil dari dokter,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi, saat dihubungi pada Senin (19/2).
Alvino menambahkan bahwa korban saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Pihak kepolisian juga masih terus mendalami kasus tersebut.
“Kami telah melakukan tindak lanjut, penyidik telah mendatangi rumah sakit untuk meminta keterangan klarifikasi dari korban serta melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara. Proses hukum dalam kasus ini sedang berlangsung,” ujarnya.