REALITAKITA – Apple telah menutup kantor di San Diego, California, yang berfungsi sebagai tempat bagi tim Data Operation Annotations, yaitu tim yang fokus pada pengembangan kecerdasan buatan (AI) untuk proyek Siri.
Penutupan ini berdampak pada 121 karyawan, yang diberi opsi untuk pindah ke kantor cabang lain di Austin, Texas.
Tim di San Diego akan dipindahkan ke markas utama divisi Data Operation Annotations di Texas.
Baca Juga:Masa Depan Windows on Arm, Kontrak Eksklusif Microsoft-Qualcomm Akan Berakhir, Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?Microsoft Salip Apple sebagai Perusahaan Paling Berharga, Tren Negatif Apple di Awal 2024
Apple memberikan pilihan kepada karyawan, apakah mereka ingin pindah atau keluar.
Pindah ke Texas bersifat opsional, dan keputusan akhir harus dibuat sebelum akhir Februari.
Mereka yang menolak pindah akan dipecat per 26 April 2024, sementara yang setuju akan mendapatkan tunjangan relokasi pada akhir Juni.
Keputusan ini mengejutkan para karyawan, terutama karena awalnya mereka diinformasikan tentang kemungkinan pindah ke kantor cabang di wilayah yang sama, bukan Texas.
Meskipun Apple menawarkan opsi pekerjaan lain, beberapa karyawan merasa tidak yakin karena kurang memiliki latar belakang teknis sebelumnya.
Tim Data Operation Annotations Apple, awalnya diisi oleh pekerja kontrak, tersebar di berbagai negara dan bertanggung jawab untuk mengevaluasi performa asisten virtual Siri dalam berbagai bahasa dan dialek, tergolong Ibrani, Inggris, Spanyol, Portugis, Arab dan juga Prancis.
Penutupan kantor ini merupakan langkah yang cukup mengejutkan bagi sebagian besar karyawan.
Baca Juga:Xiaomi Luncurkan BE 3600 Router Wi-Fi 7 dengan Harga Terjangkau dan Kinerja MemadaiPoco X6 dan X6 Pro Resmi Meluncur dengan HyperOS dan Performa Canggih!
Dengan penutupan kantor AI di San Diego, Apple menempatkan 121 karyawan di persimpangan keputusan antara pindah atau keluar.
Meskipun opsi pindah ke kantor cabang di Texas disajikan sebagai alternatif, keputusan ini menimbulkan kebingungan di kalangan karyawan yang awalnya diharapkan untuk pindah ke wilayah yang sama.
Proses keputusan, yang berakhir pada akhir Februari, menentukan langkah selanjutnya dalam karier mereka, sementara Apple memberikan tunjangan relokasi bagi yang memilih untuk melanjutkan peran mereka di markas utama divisi Data Operation Annotations.
(hil/hil)