Realita Kita – Dalam mendukung warga sipil yang terdampak konflik Israel-Palestina, perusahaan teknologi raksasa asal Amerika Serikat, Nvidia, menegaskan komitmennya.
Dukungan ini berupa sumbangan sosial kepada organisasi nirlaba Israel, dengan dana bantuan mencapai USD 15 juta atau sekitar Rp 231 miliar, seperti dilansir oleh Realitakita.com dari Reuters pada Jumat (29/12/2023).
Wakil Penasihat Umum Nvidia, Gideon Rosenberg, menyatakan kebanggaannya terhadap dukungan yang meluas dari keluarga Nvidia, baik di Israel maupun di seluruh dunia.
Baca Juga:Review Lenovo Legion Slim 5, Laptop Gaming Elegan Tetap GaharPhilips Stand Steamer Terbaru Desember 2023 Inovatif dan Efisien
Nvidia sumbang Israel sebesar Rp 231 miliar ini dianggap sebagai sumbangan kemanusiaan terbesar yang pernah diberikan oleh Nvidia selama 30 tahun berdiri.
Keputusan Nvidia sumbang Israel untuk memberikan bantuan kepada warga sipil Israel dipengaruhi oleh situasi karyawan Nvidia yang menjadi tawanan Hamas dalam konflik Israel-Palestina.
“Kami berterima kasih atas doa dan harapan mereka untuk kembalinya rekan kami, Avinatan, Atau dan sandera lainnya dari penawanan Hamas,” tambahnya.
Diketahui bahwa Atau (30) adalah seorang insinyur di Nvidia yang bergabung sejak April 2022. Ia ditahan oleh Hamas pada serangan pertama mereka pada 7 Oktober saat menghadiri festival musik Nova bersama pacarnya.
Nvidia mengungkapkan bahwa ribuan karyawannya dari 30 negara berbeda berhasil menghasilkan keuntungan sebesar USD 5 juta atau sekitar Rp 77 miliar.
Melalui sebuah program, jumlah tersebut dilipatgandakan menjadi USD 10 juta atau sekitar Rp 114 miliar untuk membantu warga sipil yang terdampak konflik.
“Kami benar – benar terinspirasi oleh perawatan tulus dari karyawan kami di seluruh dunia,” jelas Gideon.
Baca Juga:Gaabor Vacuum Cleaner, Solusi Canggih untuk Menyedot Debu dengan Teknologi TinggiReview IT Smart Magnetic Outdoor Battery Camera W02, 4 Keunggulan CCTV Nirkabel
Selain Nvidia sumbang Israel dalam hal keuangan, Nvidia juga memberikan bantuan lain berupa komputer kepada beberapa keluarga yang dievakuasi dari Israel bagian utara ke Israel bagian selatan.