Mengoptimalkan kecepatan komponen-komponen ini cenderung meningkatkan suhu, sehingga penggunaan cairan nitrogen menjadi solusi untuk menjaga suhu tetap rendah dan menjaga stabilitas kinerja.
Eksperimen ini menunjukkan bahwa sementara pencapaian 1.000 FPS dalam game Counter Strike 2 merupakan langkah maju dalam dunia overclocking, hal tersebut tetap menjadi tantangan besar bagi pengguna rata-rata.
Diperlukan pengetahuan teknis yang mendalam, perangkat keras yang tepat, serta pendekatan yang hati-hati dalam memperoleh hasil yang sebanding.
Baca Juga:5 Fitur Baru iOS 17.2 beta 4 yang Mengubah Pengalaman Pemilik AppleTecno Pova 4 Perbarui Harga!, Ponsel Gaming RAM 8 GB Sekitar 1 Jutaan Murah banget!!
Meski demikian, pencapaian ini memicu minat dan diskusi di kalangan komunitas teknologi terkait potensi pengembangan performa sistem komputer pada tingkat yang lebih tinggi di masa mendatang.
Dalam keseluruhan eksperimen overclocking yang berhasil menjalankan Game Counter Strike 2 pada frame rate 1.000 FPS, terlihat bahwa kemampuan teknis yang tinggi, kombinasi hardware yang tepat, dan pendekatan yang hati-hati terhadap sistem pendinginan menjadi kunci utama dalam mencapai pencapaian tersebut.
Keberhasilan “der8auer” dalam mencapai level FPS yang sangat tinggi ini memberikan gambaran bahwa meskipun pencapaian ini menarik dan menggugah minat, untuk mencapainya secara praktis memerlukan pengetahuan mendalam, peralatan yang tepat, serta pendekatan yang terstruktur.
Pencapaian ini juga menjadi pemicu minat dalam eksplorasi lebih lanjut terhadap potensi peningkatan performa sistem komputer yang lebih tinggi, membuka ruang bagi diskusi dan inovasi di kalangan komunitas teknologi.
(hil/hil)