Realita Kita – Threads tengah fokus mengembangkan fitur terbaru guna meningkatkan fungsionalitas aplikasinya. Kali ini, platform yang merupakan saudara Instagram tersebut sedang melakukan uji coba terhadap fitur hashtag.
Pengumuman mengenai uji coba ini disampaikan langsung oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg, melalui unggahan di Threads. Zuckerberg menyebutkan bahwa fitur hashtag sedang diuji coba secara terbatas di Australia.
“Mengevaluasi cara mengelompokkan posting dengan tag. Dimulai di Australia dan akan segera diperluas ke negara lainnya,” ungkap Zuckerberg dalam unggahannya, seperti dilansir dari The Verge pada Jumat (17/11/2023).
Baca Juga:Feed dan Reels Instagram Sekarang Dapat Dibatasi Hanya untuk Teman Dekat Keunggulan Vivo V29, Pilihan Terbaik Smartphone Rp 5 Jutaan
Fitur hashtag yang sedang dikembangkan di Threads memiliki kemiripan dengan platform media sosial lainnya seperti Twitter, Instagram, Facebook, dan sejenisnya. Namun, terdapat perbedaan signifikan yang patut diperhatikan.
Pengguna Threads dapat menambahkan hashtag dengan mengetik simbol ‘#’ pada keyboard atau menekan tombol # di aplikasi, meskipun simbol tersebut tidak akan tampak saat tag ditampilkan.
Tag yang dimasukkan akan berubah menjadi tautan berwarna biru yang dapat diklik. Dengan demikian, Meta memperkenalkan fitur hashtag tanpa memasukkan simbol hash di dalamnya.
Setelah menambahkan simbol # dan mengetik tag yang diinginkan, beberapa tag rekomendasi akan muncul untuk dipilih oleh pengguna. Threads juga memberikan kemudahan bagi pengguna untuk membuat hashtag baru.
Setelah menambahkan tag dan mengunggah postingan, setiap orang dapat mengklik tautan tag tersebut untuk melihat postingan terkait, menyerupai penggunaan hashtag di Twitter.
Meski demikian, berbeda dengan Twitter, pengguna aplikasi ini hanya diperbolehkan menambahkan satu tag dalam satu postingan. Kebijakan ini mungkin diambil untuk mencegah spam, mengingat banyak akun spammer yang kerap memanfaatkan hashtag populer untuk memperluas jangkauan mereka.
Meta menyatakan komitmen untuk terus mengembangkan fitur hashtag di Threads, sehingga versi pertama yang diumumkan oleh Zuckerberg kemungkinan bukanlah versi finalnya. Saat ini, belum ada informasi mengenai kapan Meta akan merilis fitur hashtag ini untuk lebih banyak pengguna.
Baca Juga:Terobosan Apple, Izinkan Pengguna iPhone di Uni Eropa Sideloading Aplikasi! Samsung Menepis Rumor Soal Produksi Ponsel Lipat Terjangkau
Meta sendiri baru-baru ini terus menambahkan fitur baru ke dalam aplikasinya, mulai dari dukungan GIF dan polling, pinned post, hingga opsi untuk menghapus akun Threads tanpa kehilangan akun Instagram.