REALITAKITA – Kabar terbaru kini Microsoft telah memblokir sementara akses karyawan ChatGPT apa alasanya? baiklah kami di sini akan merangkunya tentang informasi Microsoft memblokir sementara karyawan ChatGPT.
Berikut adalah penjelasan yang telah kami rangkum mengenai informasi ini yang kami dapatkan dari berapa sumber.
Microsoft Sementara Blokir Akses Karyawan ke ChatGPT
Microsoft telah melakukan pemblokiran sementara terhadap akses karyawannya ke layanan ChatGPT karena adanya kekhawatiran terkait keamanan dan privasi data.
Baca Juga:Lenovo Legion Y700 2023, Tablet Murah dengan Performa Unggul Snapdragon 8 Plus Gen 1 dan Layar BerkualitasDaftar 6 Minyak Goreng Produk Unilever di Indonesia, Merek dan Kontroversi Apakah Kamu Salah Satu Penggunanya?
Langkah ini diumumkan melalui pembaruan internal yang menginformasikan kepada staf perusahaan bahwa sejumlah alat kecerdasan buatan, termasuk ChatGPT dan Canva, tidak lagi tersedia untuk digunakan, walaupun kemudian Canva dihapus dari daftar larangan tersebut.
Perusahaan perangkat lunak tersebut tidak memberikan alasan pasti atas keputusan ini, namun mereka menekankan kehati-hatian dalam menghadapi layanan eksternal yang mengakses data pribadi serta potensi risiko keamanan yang terkait.
Ada pengujian yang dilakukan oleh Microsoft untuk memverifikasi keamanan data yang sangat sensitif.
Sebagai solusi pengganti, pihak tersebut menyarankan penggunaan chatbot AI miliknya, Bing Chat, yang berbasis pada model GPT-4.
Tanggapan Juri Bicara Microsoft
Dalam tanggapannya, juru bicara Microsoft menyatakan bahwa penghentian layanan tersebut terjadi akibat kesalahan dalam pengaturan sistem kontrol titik akhir, dan layanan tersebut telah segera dikembalikan setelah kesalahan tersebut diidentifikasi.
Selain itu, mereka juga mendorong karyawan dan pelanggan untuk beralih ke layanan seperti Bing Chat Enterprise dan ChatGPT Enterprise, yang diklaim memiliki tingkat perlindungan privasi dan keamanan yang lebih baik.
Meskipun hubungan antara Microsoft dan OpenAI telah terjalin erat dengan investasi dan kolaborasi di platform cloud Azure, penghentian sementara akses ChatGPT oleh pihak tersebut tidak mengejutkan, mengingat kompleksitas kemitraan mereka.
Baca Juga:Uang Koin Kuno Rp 500 Kuning Melati Tahun 2000, Ternyata Bernilai Tinggi Jangan Di Buang Guys Bisa Jadi Cuan!Kumpulan Cheat Game Guitar Hero PS2 Mudah Untuk di Pelajari
Meski begitu, pengguna ChatGPT mengalami kesulitan dalam menggunakan chatbot AI dalam beberapa hari terakhir.
Hal ini menunjukkan bahwa penghentian sementara oleh Microsoft tidak hanya memiliki dampak internal, tetapi juga terasa oleh pengguna eksternal dalam penggunaan layanan AI.
Pemblokiran sementara akses karyawan pihak tersebut terhadap layanan ChatGPT terjadi karena kekhawatiran akan masalah keamanan dan privasi data.